khalifah abu bakar melakukan beberapa kebijakan dalam rangka mengembangkan islam. diantaranya adalah melakukan kodifikasi al quran. berikut adalah alasan beliau melakukan kodifikas al quran ...
Muhammad
Guys, ada yang tau jawabannya?
dapatkan khalifah abu bakar melakukan beberapa kebijakan dalam rangka mengembangkan islam. diantaranya adalah melakukan kodifikasi al quran. berikut adalah alasan beliau melakukan kodifikas al quran ... dari situs web ini.
Kodifikasi Al
Setelah Rasulullah SAW selesai menyampaikan risalah, mengemban amanah, serta membimbing keberagamaan umat dan wafat pada 11 H atau sekira 632
Kodifikasi Al-Qur’an di Masa Sahabat Abu Bakar RA
Alhafiz Kurniawan Kamis, 29 April 2021 | 11:30 WIB
Kodifikasi Al-Qur’an di masa Rasulullah SAW merupakan fase pertama kodifikasi Al-Qur’an yang dilakukan umat Islam. Mereka menghafalkan, mencatat, dan menyusun urutan ayat dan surat dalam Al-Qur’an sesuai petunjuk Rasulullah SAW. (Syekh M Ali As-Shabuni, At-Tibyan fi Ulumil Qur’an, [tanpa kota, Darul Mawahib Al-Islamiyyah: 2016 M], halaman 54).
Setelah Rasulullah SAW selesai menyampaikan risalah, mengemban amanah, serta membimbing keberagamaan umat dan wafat pada 11 H atau sekira 632 M, kepemimpinan umat beralih kepada sahabat Abu Bakar As-Shiddiq RA. Di masa kepemimpinannya, Abu Bakar menghadapi berbagai tantangan sosial politik yang luar biasa.
Salah satu masalah besar yang dihadapi Sayyidina Abu Bakar RA adalah peperangan sahabat terhadap kelompok pembangkang beberapa suku di Arab pengikut Musailamah Al-Kadzdzab. Pertempuran di Yamamah (daerah yang terletak di tengah jazirah Arab) ini kemudian disebut dengan Perang Yamamah (12 H) yang selanjutnya berhasil ditumpas oleh panglima Khalid bin Walid.
Pertempuran Yamamah berlangsung sengit. Banyak sahabat ahli Al-Qur’an terkemuka gugur dalam penumpasan kelompok pembangkang tersebut. Jumlah ahli Al-Qur’an yang gugur mencapai 70 sahabat. Peristiwa ini tentu saja menyusahkan umat Islam. (As-Shabuni, 2016 M: 54). Sebagian ahli sejarah mencatat ahli Al-Qur’an yang gugur mencapai 500 orang. (M Abdul Azhim Az-Zarqani, Manahilul Irfan fi Ulumil Qur’an, [Kairo, Darul Hadits: 2017 M/1438 H], halaman 201).
Keresahan ini mendera Sayyidina Umar bin Khattab RA. Ia kemudian menemui khalifah Abu Bakar RA yang didapatinya dalam keadaan sedih dan duka mendalam. Ia menyampaikan rekomendasi kepada khalifah Abu Bakar RA untuk melakukan kodifikasi terhadap Al-Qur’an karena khawatir musnahnya Al-Qur’an yang lebih banyak tersimpan dalam hafalan dan ingatan para sahabat. Sedangkan para sahabat penghafal Al-Qur’an banyak yang gugur di pertempuran Yamamah.
Awalnya khalifah Abu Bakar RA sempat bimbang dan ragu pada usulan sahabat Umar bin Khattab RA. Kemudian ia mulai yakin setelah sahabat Umar RA menjelaskan segi kemaslahatannya. Hati dan pikiran Abu Bakar RA terbuka. Umar RA berhasil meyakinkan sahabat Abu Bakar RA. Ia memanggil sahabat Zaid bin Tsabit dan memintanya untuk mengodifikasi Al-Qur’an dalam sebuah mushaf. Zaid bin Tsabit juga awalnya bimbang dan ragu, tetapi kemudian pikiran dan hatinya terbuka sebagaimana riwayat Bukhari. (As-Shabuni, 2016 M: 54).
ADVERTISEMENT
"Bagaimana aku melakukan hal yang tidak dilakukan Rasulullah SAW?" kata sahabat Abu Bakar RA.
"Demi Allah, ini (mega) ‘proyek’ yang baik," kata sahabat Umar RA.
Umar RA, kata Abu Bakar RA, terus menerus mendatangiku untuk mendiskusikan masalah ini sehingga pikiranku terbuka untuk melakukan kodifikasi Al-Qur’an.
"Kau pemuda cerdas. Kami tidak akan mencurigaimu. Kau sejak dahulu menulis wahyu untuk Rasulullah SAW. Sekarang periksa dan himpunlah Al-Qur’an," perintah khalifah Abu Bakar RA kepada Zait bin Tsabit.
"Demi Allah, seandainya aku ditugasi untuk memindahkan bukit, niscaya itu tidak lebih berat bagiku daripada apa (kodifikasi Al-Qur’an) yang ditugaskan kepadaku," kata Zaid dalam hati.
"Bagaimana kalian berdua melakukan proyek yang tidak dilakukan Rasulullah?" kata Zaid.
"Demi Allah ini pekerjaan baik," kata Abu Bakar.
Setelah Abu Bakar dan Umar terus mengajak Zaid berdiskusi, akhirnya ia terbuka juga untuk menerima usulan tersebut. Zaid bin Tsabit kemudian memeriksa Al-Qur'an dan menginventarisasinya dari catatan ayat dan surat yang tercecer pada batu tulis tipis, pelepah kurma, dan hafalan beberapa sahabat penghafal Al-Qur’an.
"Aku menelitinya sampai aku menemukan ayat akhir Surat At-Taubah (Surat At-Taubah ayat 128-129 hingga akhir surat, yaitu la qad ja’akum rasulun min anfusikum…) pada Abu Khuzaimah Al-Anshari yang tidak kutemukan pada seorang pun sahabat lainnya," kata Zaid.
Lembaran-lembaran mushaf Al-Qur’an itu disimpan dengan baik oleh Khalifah Abu Bakar RA hingga wafat. Lembaran mushaf itu kemudian berpindah ke tangan Amirul Mukminin Umar bin Khattab RA hingga ia wafat. Lembaran mushaf Al-Qur’an itu selanjutnya untuk sementara dirawat oleh Hafshah binti Umar RA. (HR Bukhari)
Riwayat ini menjadi sebab kodifikasi Al-Qur’an. (As-Shabuni, 2016 M: 54). Wallahu a’lam. (Alhafiz Kurniawan)
TERKAIT
Teknik Kodifikasi Al-Qur’an di Masa Rasulullah SAW
Sejarah Kodifikasi Al-Qur’an di Masa Rasulullah SAW
Nabi Muhammad Mendoakan Orang Yahudi
Barat Diminta Perlakukan Sama Penghina Nabi Muhammad dan Penyangkal Holocaust
Khalifah Abu Bakar melakukan beberapakebijakan dalam rangkamengembangkan Islam. Diantaranyaadalah
Khalifah Abu Bakar melakukan beberapa - 41145028
!function(a,b,c,d,e){a.ddCaptchaOptions=e||null;var m=b.createElement(c),n=b.getElementsByTagName(c)[0];m.async=0,m.src=d,n.parentNode.insertBefore(m,n)}(window,document,"script","https://js.captcha-display.com/xhr_tag.js", {ajaxListenerPath: ["brainly.co.id/api", "brainly.co.id/graphql", "api-textbook-solutions.brainly.com", "question-matching-textbook-solutions.brainly.com"], withCredentials: true, sessionByHeader: true, overrideAbortFetch: true, allowHtmlContentTypeOnCaptcha: true });
Khalifah Abu Bakar melakukan beberapakebijakan dalam rangkamengembangkan Islam. Diantaranyaadalah - Brainly.co.id
Sejarah Kodifikasi Al Quran pada Masa Abu Bakar Halaman all
Hal yang melatarbelakangi kodifikasi Al Quran pada masa Abu Bakar adalah banyaknya penghafal Al Quran yang gugur dalam perang. Halaman all
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com Stori
Sejarah Kodifikasi Al Quran pada Masa Abu Bakar
Kompas.com - 19/11/2022, 15:00 WIB
Lihat Foto
Ilustrasi ramadhan, idul fitri, ibadah, al quran.(PEXELS/KHATS CASSIM)
Penulis Widya Lestari Ningsih | Editor Widya Lestari Ningsih
KOMPAS.com - Sepanjang sejarah Islam, terjadi tiga kali kodifikasi Al Quran, yakni pada masa Nabi Muhammad, Khalifah Abu Bakar, dan Khalifah Utsman bin Affan.Melansir NU Online, kodifikasi Al Quran dalam kajian ulumul quran merujuk pada dua pengertian, yakni hafalan di luar kepala dan ingatan, dan penulisan Al Quran huruf demi huruf, kata demi kata, ayat demi ayat, dan surat ke surat.
Alasan Abu Bakar as Shiddiq melakukan kodifikasi Al Quran adalah banyaknya penghafal Al Quran yang gugur dalam perang.
Berikut proses pengumpulan dan penulisan atau kodifikasi Al Quran pada masa Abu Bakar.
Baca juga: Sejarah Kodifikasi Al QuranLatar belakang kodifikasi Al Quran era Abu Bakar
Peristiwa yang melatarbelakangi adanya penulisan Al Quran pada masa Khalifah Abu Bakar adalah banyaknya penghafal Al Quran (qurra') yang gugur dalam perang.
Setelah Nabi Muhammad wafat pada 632, pemerintahan Islam diteruskan oleh Khalifah Abu Bakar.
Saat itu, ayat Al Quran telah terpelihara dalam hafalan dan catatan para sahabat, tetapi kondisinya masih terpencar-pencar.
Pada awal pemerintahan Abu Bakar, terjadi Perang Yamamah yang mengakibatkan tewasnya penghafal Al Quran dalam jumlah yang signifikan.
Keadaan tersebut membuat Umar bin Khattab khawatir akan punahnya Al Quran apabila tidak segera dilakukan kodifikasi.
Umar bin Khattab menyampaikan kegelisahannya kepada Khalifah Abu Bakar, dan menyarankan untuk mengumpulkan seluruh ayat Al Quran yang saat itu tersebar dalam ingatan maupun catatan para sahabat.
Baca juga: Sejarah Kodifikasi Al Quran pada Masa Nabi MuhammadPada awalnya, Abu Bakar sempat ragu karena hal itu tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah.
Namun, setelah musyawarah bersama beberapa sahabat, akhirnya disepakati untuk melakukan kodifikasi Al Quran.
Kodifikasi Al Quran bukanlah bidah karena tujuannya adalah menjembatani pemeliharaan Al Quran agar tetap terjaga dengan baik.
Proses kodifikasi Al Quran era Abu Bakar
Abu Bakar menindaklanjuti keputusan musyawarah dengan memerintahkan Zaid bin Tsabit untuk menghimpun (menulis) Al Quran dalam satu mushaf.
Imam Bukhari meriwayatkan dalam shahih-nya, dari Zaid bin Tsabit ia berkata, "Abu Bakar berkata kepadaku, 'Sesungguhnya kamu adalah pemuda yang berakal (cerdas). Kami tidak meragukanmu, dan kamu dahulu pernah menulis wahyu untuk Rasulullah SAW. Maka lakukan penelitian kembali dan kumpulkan kembali (untuk ditulis dalam satu mushaf)'."
Baca juga: Biografi Luqman Al Hakim, Ahli Hikmah yang Abadi dalam Al QuranZaid bin Tsabit segera melaksanakannya dengan mengumpulkan ayat-ayat Al Quran yang tertulis di pelepah kurma, lempengan batu, hingga dari hafalan orang-orang penghafal Al Quran.
Setelah melalui proses yang amat panjang, jadilah ayat Al Quran yang tersusun secara rapi dalam satu mushaf dan hasilnya diserahkan kepada Abu Bakar.
Abu Bakar menyimpan mushaf tersebut hingga wafat, yang kemudian pindah ke tangan Umar bin Khattab, khalifah penerusnya.
Setelah itu, mushaf berpindah tangan ke putri Umar bin Khattab yang bernama Hafshah binti Umar.
Referensi:Al-Suyuthi, Imam Jalaluddin. (2021). Al-Itqan Fi 'Ulumil Quran 1 (edisi terjemahan). Yogyakarta: DIVA Press.
Arifin, Mochammad. (2019). 10 Tema Fenomenal dalam Ilmu Al Quran. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag sejarah dunia sejarah al quran
sejarah pembukuan al quran
sejarah Al Quran dibukukan
kodifikasi al quran
Sejarah Kodifikasi Al Quran
kodifikasi al quran pada masa abu bakar
alasan abu bakar melakukan kodifikasi al quran
proses kodifikasi al quran
Lihat Stori Selengkapnya
Perang Yamamah, Pertempuran Abu Bakar Melawan Nabi Palsu
Biografi Abu Bakar, Sahabat Rasulullah yang Paling Utama
Sejarah Turunnya Al Quran
Musailamah al-Kadzab, Nabi Palsu yang Menjiplak Al Quran
Sejarah Pembukuan Al Quran
Video rekomendasi Video lainnya PILIHAN UNTUKMU TREN
Harga Tiket dan Ketentuan Nonton Konser BLACKPINK di Jakarta 2023
REGIONAL
Penabrak Mahasiswa Cianjur Bukan Audi tapi Pajero Sport Milik Kasat Reskrim Polres Cianjur
NEWS
Sesalkan Langkah LPSK Cabut Perlindungan, Pengacara: Seharusnya Tak sampai Korbankan Eliezer
NEWS
Macet Panjang di Arah Masuk Bandara Soekarno-Hatta, Penumpang Akhirnya Jalan Kaki Sambil Seret Koper
TREN
Jadi Negara Produsen Motor, Kenapa Orang Jepang Jarang Punya Motor?
REGIONAL
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Hujan Abu Turun di Magelang
REGIONAL
Beredar Foto dan Video Kapten Philip Bersama Egianus Kogoya, Polisi: Kemungkinan untuk Mengelabui
REGIONAL
Guys, ada yang tau jawabannya?