sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial, hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonsosial, dan ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial, definisi tersebut dikemukakan oleh
Muhammad
Guys, ada yang tau jawabannya?
dapatkan sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial, hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonsosial, dan ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial, definisi tersebut dikemukakan oleh dari situs web ini.
Sosiologi
Sosiologi
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sosiologi Teori dan Sejarah
Positivisme · Antipositivisme
Fungsionalisme · Teori konflik
Strukturalisme · Interaksi simbolik · Jarak menengah · Matematis
Teori kritis · Sosialisasi
Struktur dan agen Metode penelitian
Kuantitatif · Kualitatif
Komputasional · Etnografi
Topik dan Cabang
agama · budaya · demografi
ekonomi · hukum · ilmu · industri
internet · jejaring sosial · jenis kelamin
kejahatan · kelas · keluarga
kesehatan · kota · lingkungan
pendidikan · pengetahuan · penyimpangan
psikologi sosial · medis
mobilitas · politik · ras & etnisitas
rasionalisasi · sekularisasi · stratifikasi
Kategori dan daftar[tampilkan] lbs
Sosiologi adalah ilmu yang membahas tentang berbagai aspek dalam masyarakat serta pengaruhnya bagi kehidupan manusia. Sosiologi pertama kali digunakan oleh Auguste Comte yang juga dikenal sebagai bapak dari sosiologi dan kemudian diperluas menjadi suatu disiplin ilmiah oleh Herbert Spencer.[1] Perkembangan sosiologi sebagai ilmu dibagi menjadi empat tahap, yaitu masa abad pertengahan, masa abad renaisans, masa sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat dengan menggunakan metode ilmiah dari keilmuan lain (abad ke-18 M), dan masa sosiologi sebagai ilmu dengan metode ilmiah yang mandiri (abad ke-19 M).[2] Sosiologi memiliki objek kajian yang jelas dan dapat diselidiki melalui metode-metode ilmiah serta dapat disusun menjadi suatu sistem yang masuk akal dan saling berhubungan. Objek kajian utama dalam sosiologi ialah struktur masyarakat, unsur sosial, sosialisasi dan perubahan sosial.[3] Cabang-cabang ilmu sosiologi bersifat gabungan antara ilmu tentang gejala sosial yang terjadi dalam masyarakat dengan ilmu-ilmu lainnya.[4]Etimologi[sunting | sunting sumber]
Sosiologi merupakan gabungan dari dua kata yang berasal dari bahasa Latin, yaitu yang berarti kawan atau teman dan yang artinya ilmu pengetahuan.[5]
Sejarah Perkembangan Sosiologi[sunting | sunting sumber]
Sosiologi didirikan oleh orang Yunani kuno. Awalnya sosiologi bersatu dengan ilmu filsafat sosial. Dipisahkan karena kemudian diskusi masyarakat berkisar pada hal-hal yang menarik perhatian umum. Seperti perang dan konflik sosial. Dalam buku Sociology: S (2007), pada abad ke-19, seorang filsuf Prancis bernama Auguste Comte mengungkapkan keprihatinannya tentang keadaan masyarakat Prancis setelah Revolusi Prancis booming. Dampak revolusi menimbulkan perubahan positif dengan munculnya suasana demokrasi, tetapi juga membawa perubahan negatif. Perubahan negatif berupa konflik kelas yang menyebabkan anarkisme di masyarakat. Konflik dipicu oleh kurangnya pemahaman untuk mengatasi perubahan atau hukum seperti pengaturan stabilitas sosial. Dalam kondisi seperti itu, Auguste Comte menyarankan bahwa studi tentang masyarakat harus dikembangkan menjadi ilmu yang mandiri. C tis di mana sosiologi lahir sebagai cabang termuda dari ilmu-ilmu sosial. Istilah sosiologi dipopulerkan oleh Auguste Comte dalam bukunya (1830). Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa objek sosiologi adalah manusia atau masyarakat luas. Sosiologi kemudian menjadi ilmu yang berkembang di Eropa, terutama di Jerman dan Prrancis.[6]
Di dalam proses perkembangannya sosiologi dapat dipisahkan dari ilmu-ilmu ke masyarakat lainnya seperti ekonomi dan sejarah. Sosiologi yang merupakan pemikiran terhadap masyarakat lambat lawan menjadi ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri. Banyak usaha baik bersifat ilmiah maupun non ilmiah yang membentuk sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri. Faktor pendorong utama munculnya sosiologi adalah meningkatnya perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat dan perubahan-perubahan yang terjadi di dalamnya.[]
Penggunaan istilah Sosiologi[sunting | sunting sumber]
Pada awalnya, manusia menyatukan segala bidang pengetahuan sebagai bagian dari filsafat alam. Kemudian filsafat alam berkembang menjadi berbagai cabang ilmu, salah satunya ialah filsafat sosial. Filsafat sosial membahas tentang etika yang perlu ada dan diiterapkan di dalam masyarakat. Tokoh-tokohnya yaitu Plato (429–347 SM) dan Aristoteles (384-322 SM). Plato membahas tentang unsur sosiologi dalam bernegara, sedangkan Aristoteles membahas tentang etika sosial. Dalam perkembangannya, sosiologi menjadi pengetahuan yang berbeda dengan filsafat sosial. Sosiologi lebih mengutamakan pengetahuan tentang realitas sosial di dalam masyarakat, dibandingkan dengan pengetahuan tentang cara masyarakat dalam menerapkan etika.[7] Konsep sosiologi kemudian dikembangkan oleh Thomas Hobbes, John Locke, dan Jean Jaques Rousseau melalui pemikiran tentang kontak sosial. Konsep pemikiran sosiologi ini belum dianggap sebagai ilmu hingga awal tahun 1800-an.[8]
Istilah sosiologi digunakan pertama kali oleh Auguste Comte dalam bukunya yang berjudul yang diterbitkan pada tahun 1838 M dan kemudian dipopulerkan oleh Herbert Spencer pada tahun 1876 melalui penerbitan bukunya yang berjudul .[9] Istilah sosiologi diperoleh dari dua kata dalam bahasa Latin yaitu dan Kata berarti kawan, sedangkan kata berarti ilmu pengetahuan.[10]
Definisi[sunting | sunting sumber]
Masyarakat Eropa merupakan pencetus sosiologi sebagai sebuah disiplin ilmiah. Sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat memiliki batasan-batasan yang membedakannya dengan disiplin ilmiah lainnya.[11] Berikut beberapa definisi sosiologi menurut para ahli:
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan...
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial, hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonso...
Daniel B
11 Desember 2021 03:11
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial, hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonsosial, dan ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial, definisi tersebut dikemukakan oleh ….Pertanyaan a. Max Weber
b. Soerjono Soekanto
c. Pitirim Sorokin d. Robert K. Merton e. Robert A. Nisbet 3rb+ 3
Jawaban terverifikasi
Iklan F. Dwi Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta
15 Desember 2021 11:46
Jawaban terverifikasi
Hallo Daniel B, Kakak bantu jawab ya! :)Jawabannya adalah C. Pitirim Sorokin.
Yuk simak penjelasannya!
Terdapat banyak ahli yang mendefinisikan pengertian dari sosiologi. Salah satunya adalah Pitirim A. Sorokin yang merupakan seorang sosiolog yang lahir pada tanggal 2 Februari 1889. Pitirim A. Sorokin menyumbangkan pemikirannya mengenai ilmu sosiologi.
Menurutnya, Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial, hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonsosial, dan ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial.
Semoga jawabannya membantu ya! :)
· 5.0 (1)
Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!
Iklan Ifha D Level 1 28 Maret 2022 12:43
Ap jwabanya kak
· 1.0 (1) Ifha D Level 1 28 Maret 2022 12:43
kak bantu jawab kak
· 1.0 (1)
Baca pembahasan lengkapnya dengan daftar atau masuk akun Ruangguru. GRATIS!
Sudah punya akun? Klik disini
Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?
Tanya ke Forum
Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu
Tanya ke Forum Roboguru Plus
Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!
Chat Tutor
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!
Brain Academy Online 101: Intip Fasilitas Belajar Terlengkap
Selasa, 7 Mar 2023 07.50-09.15 Akan Datang
Trial Class Matematika Vektor : Pengertian dan Operasi Vektor - 10 SMA IPA/IPS bersama Kak Reny
Selasa, 7 Mar 2023 09.50-11.15 Akan Datang
Trial Class Bahasa Inggris Tenses - 7 SMP bersama Kak Ayuma
Selasa, 7 Mar 2023 09.50-11.15 Akan Datang
Misteri Sains - Bukan Hanya Darah, Kita Juga Bisa Donor Organ loh!
Selasa, 7 Mar 2023 11.15-12.45 Akan Datang
Trial Class IPA Terpadu Tema 7 : Peristiwa dalam Kehidupan - 5 SD bersama Kak Zelin
Selasa, 7 Mar 2023 11.20-12.45 Akan Datang
Klaim Gold gratis sekarang!
Dengan Gold kamu bisa tanya soal ke Forum sepuasnya, lho.
Pertanyaan serupa
Dampak positif hubungan sosial, yaitu…
570 5.0
Jawaban terverifikasi
kecenderungan untuk lebih memperhatikan kepentingan orang " terdekat merupakan contoh siap
98 5.0
Jawaban terverifikasi
Iklan
Perhatikan pernyataan berikut! 1. patuh dan taat kepada orang tua 2. seorang pengusaha tengah memilih merek kecap yang diproduksinya dengan cermat untuk pasar dalam negeri 3. tini meminta uang jajan kepada mamanya karena ingin membeli permen 4. bersedekah dengan fakir miskin Di antara pernyataan diatas, termasuk tipe tindakan rasional instrumental yang ditunjukan oleh nomor
49 0.0
Jawaban terverifikasi
pademi global akibat covid-19 menunjukkan ciri globalisasi karena menyebabkan...
4 0.0
Jawaban terverifikasi
Danu adalah seorang siswa yang bercita-cita menjadi atlet bulu tangkis kelas dunia. Untuk mendukung cita-citanya itu, Danu mengikuti klub bulu tangkis A dan setiap hari menonton dan mempelajari berbagai pertandingan bulu tangkis dunia. Danu juga sering mengikuti pertandingan bulu tangkis serta mendengarkan bimbingan ayah, guru, dan pelatih demi mencapai cita-citanya tersebut. Perilaku Danu menunjukkan bahwa …
2rb+ 5.0
Jawaban terverifikasi
Iklan
sumber : roboguru.ruangguru.com
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan timbal balik antara gejala
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan timbal balik antara gejala-gejala sosial dan gejala-gejala nonsosial. Pengertian sosiologi tersebut - 200…
!function(a,b,c,d,e){a.ddCaptchaOptions=e||null;var m=b.createElement(c),n=b.getElementsByTagName(c)[0];m.async=0,m.src=d,n.parentNode.insertBefore(m,n)}(window,document,"script","https://js.captcha-display.com/xhr_tag.js", {ajaxListenerPath: ["brainly.co.id/api", "brainly.co.id/graphql", "api-textbook-solutions.brainly.com", "question-matching-textbook-solutions.brainly.com"], withCredentials: true, sessionByHeader: true, overrideAbortFetch: true, allowHtmlContentTypeOnCaptcha: true });
Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan dan timbal balik antara gejala-gejala sosial dan - Brainly.co.id
Guys, ada yang tau jawabannya?